Foto Satelit lokasi penemuan di Mount Arafat
gambar reka potongan perahu Nabi Nuh
Lokasi ArtefakPerahu Nuh yang menurut hikayat telah membawa ribuan makhluk hidup bersama pelayaran nya ( terdiri dari hewan dan beberapa pengikut setia yang mempercayai ajaran kenabian Nuh ) itu di temukan meskipun bukan dalam utuh sebuah kapal, namun peninggalan berupa artefak yang berbentuk kapal besar dengan panjang 500 kaki,83 kaki lebar,dan 50 kaki tingginya. Diperkirakan, Nabi Nuh AS memulai membangun kapalnya itu pada tahun 2465 B.C dan hujan deras turun mengguyur bumi bertahun- tahun yang mengakibatkan munculnya air bah mahadasyat yang dapat menghilangkan sebagian populasi manusia dimuka bumi yang diperkirakan terjadi pada 2345 B.C, Bentuk dan rupa kapal Nuh sendiri tidaklah seperti kapal kapal yang ada sekarang, paling tidak itulah penuturan dari orang orang yang berhasil mencapai puncaknya dan menyaksikan betapa besar kapal itu, begitu juga hasil foto satelit dari NASA yang berhasil didapatkan. mungkin lebih tepat disebut seperti benteng. Konstruksi nya menggunakan kayu purba yang kokoh dan sudah tidak ada lagi populasi nya sekarang. Punya tinggi lantai sekitar 12 kaki antara deck nya. seorang profesor memperkirakan kapal itu mampu memuat 3.700 binatang mamalia, 8.600 jenis itik/burung, 6300 jenis reptilia, 2500 jenis amfibi dan total berat yang di pikul kapal tersebut mencapai 24.300 Ton.Beberapa peneliti berpendapat bahwa kemungkinan besar 'Noah Ark' ini dibangun disebuah tempat bernama Shuruppak di wilayah selatan Irak sekarang, dan dengan begitu lokasi terdamparnya yang berada di TurkiAllah SWT. sekedar tambahan Nabi Nuh dilantik menjadi Rasul ketika berusia 480 tahun dan wai'at pada usia 950 tahun. Namun demikian tetap saja terjadi perdebatan mengenai lokasi terdamparnya kapal Nabi Nuh tersebut. ada yang mengatakan berada di sebuah puncak gunung setinggi 4000 meter di Jazirah Ibnu Omar di Pulau Butan dan ada juga di lokasi yang saya bahas ini yaitu di di puncak pegunungan Arafat setinggi 5165 M ini, dan semua pihak tersebut mengajukan argumen nya masing2, Waalahuallam bishowab kurang lebih berjarak 520 Kilometer dan konon Nabi Nuh dan semua penumpang nya terombang ambing di belantara badai angin topan selama 5 bulan sebelum akhirnya berhenti di lokasi penemuan nya sekarang. Menurut riwayat, ketika bahtera Nuh mendarat makanan telah habis. Mereka memasak sisa makanan seperti biji rin untuk beberapa keperluan. Mereka kemudian membuka perkampungan, bercocok tanam dan berternak sambil tidak lupa beribadah kepada
Sumber: http://achtungpanzer.blogspot.com
0 komentar:
:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g:
:h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:
Posting Komentar