Sabtu, 02 Oktober 2010

Asal Komentar, Penjara Akibatnya!!!

asal komentar, penjara akibatnya!!!

Kejadian Ibu Prita beberapa waktu lalu menjadi pelajaran penting bagi kita bahwa berhati-hatilah dalam menyampaikan pendapat. Memang, era sekarang ini kebebasan pendapat lagi bebas-bebasnya. Tapi bukan berarti seenaknya aja memberikan opini tanpa berpikir panjang. Apalagi yang diberi opini adalah “penguasa” yang punya kekebalan hukum dan pengacara sekaligus pengadilan.
Nah, berikut “TIPS” berkomentar yang aman, sopan dan bertanggungjawab :

1. Jika Anda berkomentar tentang sesuatu yang Anda tidak suka, dan Anda begitu membencinya, lebih baik sembunyikan identitas Anda. Ini yang namanya jurus lempar batu sembunyi tangan.
Daripada Anda harus dikejar-kejar dan dituntut.. Nah looohh… KENA DEH!!!

2. Jangan dengan EMOSI!!! Berkomentarlah dengan hati yang dingin dan segar.
Dunia internet adalah dunia kecil yang bersifat global. Komentar Anda dapat dibaca oleh orang di seluruh dunia. Sekali anda memberikan komentar, tidak bisa ditarik lagi, kecuali dihapus oleh admin, atau anda harus bersimpuh kepada admin untuk menghapusnya karena Anda telah memberikan komentar yang negatif dengan tidak menyembunyikan identitas. Berhati-hatilah!!!
Artikel ini saya tulis ketika saya menyadari setelah sekian kali saya memberikan komentar yang bernada negatif dan celaan tanpa menyembunyikan identitas. Bahkan dengan bangga menggunakan nama domain sebagai nama komentator. Dan apalagi yang saya beri komentar adalah “SELEBRITIS”. Maksud hati ingin berkata A, tapi persepsi diterima B. Bagaimana jika seandainya dituntut? padahal itu adalah “SELEBRITIS” favorit saya… duhh nyesel… “admin tolong hapusss”.. Tapi, Ya sudahlah… mulai sekarang lebih baik berpikir 1000 x sebelum memberikan komentar. Jangan hanya fast reading!!!
Gunakan etika dan sopan santun kita sebagai blogger sesuai dengan kapasitas kita.

Sumber Tulisan : http://adabisnis.com
Sumber Gambar : http://sisaruangdiri.wordpress.com

2 komentar: